Kamis, 02 Januari 2025

Capaian Pembelajaran Al-Qur’an Hadits

Capaian Pembelajaran Al-Qur’an Hadits


1.           Rasional Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadis

Al-Qur’an dan Hadis adalah sumber pokok ajaran Islam dan pedoman hidup kaum muslimin. Memahami dengan tepat dua warisan Rasulullah Saw., adalah syarat utama untuk memahami ajaran Islam. Tanpa pemahaman yang tepat terhadap Al-Qur’an dan Hadis, mustahil dapat mengamalkan ajaran Islam sesuai dengan makna yang terkandung di dalamnya.

Memahami Al-Qur’an dan Hadis berarti mempelajari bacaan, struktur bahasa, makna kandungan, sebab nuzul, dan sebab wurud hadis. Sehingga dapat dipahami konteks ayat Al-Qur’an diturunkan dan hadis disampaikan oleh Rasulullah Saw. Kewajiban mempelajari Al-Qur’an dan Hadis berarti kewajiban mempelajari ilmu-ilmu yangberkaitan dengan Al-Qur’an dan Hadis. Dengan demikian, pesan tersurat dan tersirat dalam Al-Qur’an dan Hadis dapat dipahami dengan baik dan benar.

Nilai-nilai ajaran Islam yang terdapat dalam Al-Qur’an dan Hadis menjadi ketentuan yang wajib diamalkan dan diaktualisasikan sesuai perkembangan zaman. Kontekstualisasi ini penting sebagai pengejawantahan Islam yang rahmatan lil ‘alamin, akomodatif dengan segala kondisi, melintasi batas ruang dan waktu. Pada titik ini, Al-Qur’an dan Hadis hadir menjadi solusi bagi umat dalam menghadapi perubahan, tantangan, dan perkembangan peradaban.

Maka dari itu, pembelajaran Al-Qur’an dan Hadis dilakukan secara berkelanjutan dan berkesinambungan. Pembelajaran Al-Qur’an dan Hadis diberikan kepada peserta didik untuk membentuk karakter dan fondasi keimanan yang kokoh. Pembelajaran tersebut meliputi bacaan, hafalan, pemahaman yang tepat, serta pembiasaan ajaran Islam hingga menjadi sebuah budaya dalam kehidupan. Pada akhirnya, ajaran yang terkandung dalam Al-Qur’an dan Hadis benar-benar mampu menjadi pedoman hidup yang akan membawa manusia meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat.


2.           Tujuan Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadis

Secara substansial, mata pelajaran Al-Qur’an Hadis bertujuan memberikan motivasi kepada peserta didik untuk mencintai kitab sucinya, mempelajari, dan mempraktikkan ajaran dan nilai-nilai yang terkandung dalam Al-Qur’an dan Hadis sebagai sumber utama ajaran Islam dan sekaligus menjadi pegangan hidup dalam kehidupan sehari-hari.

Tujuan pembelajaran mata pelajaran Al-Qur’an Hadis antara lain:

1)                  Meningkatkan kecintaan peserta didik terhadap Al-Qur'an dan Hadis;

2)                  Membimbing peserta didik agar mampu membaca, menerjemahkan, menganalisis kandungan ayat-ayat Al-Qur’an dan Hadis;

3)                  Membekali peserta didik dengan dalil-dalil yang terdapat dalam Al-Qur’an dan Hadis sebagai pedoman dalam kehidupan dan solusi dalam menyelesaikan segala permasalahannya;

4)                  Meningkatkan pemahaman peserta didik secara tekstual dan kontekstual dan pengamalan isi kandungan Al-Qur’an dan Hadis secara komprehensif dan mendalam;

5)                  Melahirkan perubahan sikap dan perilaku peserta didik sebagaimana nilai-nilai yang diajarkan dalam Al-Qur’an dan Hadis;

6)                  Membekali kemampuan untuk mengeksplorasi makna-makna ayat dalam rangka menilai, memilih, dan memilah pemaknaan yang salih li kulli zamanin wa makanin wa halin.


3.           Karakteristik Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadits

Mata pelajaran Al-Qur’an Hadis merupakan mata pelajaran yang memuat pedoman dasar ajaran agama Islam, yakni Al-Qur’an dan Sunnah Nabi Muhammad Saw. (Hadis). Al-Qur'an Hadis sebagai sebuah mata pelajaran menekankan kemampuan baca tulis yang baik dan benar, memahami makna secara tekstual dan kontekstual, serta mengamalkan kandungannya dalam kehidupan sehari-hari. Tidak kalah pentingnya adalah menumbuhkan rasa cinta dan penghargaan tinggi kepada Al-Qur'an dan Hadis sebagai pedoman hidup.

Karakteristik materi dalam mata pelajaran Al-Qur’an Hadis cukup kompleks, antara lain materi yang berkaitan dengan kemampuan membaca Al-Qur’an dan Hadis sesuai kaidah ilmu Tajwid, menulis dengan benar, dan menghafal surah-surah dan hadis pendek. Selain itu juga menyangkut pemahaman dan penghayatan makna yang terkandung dalam Al-Qur’an dan Hadis yang dipelajari. Puncaknya ialah pengamalan dan pembiasaan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa mata pelajaran Al-Qur’an Hadis mempelajari dasar pedoman ajaran Islam, memahami kandungan maknanya, sekaligus mengamalkan ajaran tersebut. Kemampuan tersebut sebagai pondasi utama bagi setiap muslim dalam beraktifitas, baik hablum minallah maupun hablum minannas wal ‘alam. Hal ini sesuai tujuan hidup manusia yakni ibadatullah (beribadah kepada Allah Swt.) dan imaratul ardl (memakmurkan bumi).


4.           Elemen Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadis

Elemen Al-Qur'an Hadis terdiri dari lima elemen kunci beserta cakupan/ substansinya sebagai berikut:

4.1.       Tajwid

Deskripsi: Kemampuan membaca Al-Qur’an meliputi ketentuan membaca dan melafalkan ayat-ayat Al-Qur’an dengan baik dan benar.

4.2.       Ilmu Al-Qur’an

Deskripsi: Ilmu yang mengkaji tentang hal ihwal Al-Qur’an terkait dari aspek turunnya, transmisinya, lafaz dan maknanya, yang berhubungan dengan hukum serta lainnya.

4.3.       Ilmu Hadis

Deskripsi: Ilmu yang mempelajari dasar dan kaidah untuk mengetahui hal ihwal tentang asbabul wurud, sanad, matan dan rawi hadis dari aspek diterima atau ditolaknya hadis.

4.4.       Al-Qur’an

Deskripsi: Kemampuan membaca, menerjemahkan, menghafal, memahami makna secara tekstual dan kontekstual, menganalisis ayat-ayat Al-Qur’an tentang tema-tema tertentu dalam kehidupan, dan menyajikannya secara lisan atau tertulis, serta membiasakan diri melaksanakan tilawah, tadabbur dan berusaha mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

4.5.       Hadis

Deskripsi: Kemampuan menghafal, menerjemahkan, memahami makna secara tekstual dan kontekstual, menganalisis, dan menyajikannya secara lisan atau tertulis, hadis-hadis tentang tema-tema tertentu dalam kehidupan, dengan membiasakan diri mengamalkan kandungannya dalam kehidupan sehari-hari.


5.           Capaian Pembelajaran Al-Qur’an Hadis

5.1.       Fase A (Kelas I dan II Madrasah Ibtidaiyah)

 

5.2.       Fase B (Kelas III dan IV Madrasah Ibtidaiyah)

 

5.3.       Fase C (Kelas V dan VI Madrasah Ibtidaiyah)

 

5.4.       Fase D (Kelas VII, VIII, IX Madrasah Tsanawiyah)

 

5.5.       Fase E (Kelas X Madrasah Aliyah/Madrasah Aliyah Kejuruan)

Pada akhir fase E, pada elemen Ilmu Al-Qur’an, peserta didik dapat memahami hal ihwal Ilmu Al-Qur’an tentang pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama, sejarah turun dan kodifikasinya, bukti-bukti keautentikan, kemukjizatan, pokok-pokok kandungan, dan struktur Al-Qur’an, untuk meyakini kebenaran Al-Qur’an dan mengamalkan pesan Al-Qur’an dalam konteks kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara. Pada elemen Ilmu Hadis, peserta didik mampu memahami hal ihwal tentang Ilmu Hadis yang meliputi: perbedaan hadis, sunnah, khabar, dan atsar, sejarah kodifikasi dan perkembangan hadis, unsur-unsur hadis, kedudukan dan fungsi hadis terhadap ayat Al-Qur`an, pembagian hadis, serta tokoh-tokoh ulama hadis untuk meyakini kebenaran hadis-hadis tersebut bersumber dari Rasulullah Saw., baik secara sanad dan matan maupun kualitas kesahihannya serta mengamalkan Ilmu Hadis agar lebih kritis dalam menerima dan merespon berita di masyarakat dalam konteks kehidupan berbangsa dan bernegara.

5.5.1.    Elemen Ilmu Al-Qur’an

Capaian pembelajaran: Memahami hal ihwal Ilmu Al Qur’an yang meliputi: pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama, sejarah turun dan kodifikasinya, bukti-bukti keautentikan, kemukjizatan, pokok-pokok kandungan, dan struktur Al-Qur’an, untuk meyakini kebenaran Al-Qur’an dan mengamalkan pesan Al-Qur’an dalam konteks kehidupan beragama, berbangsa, dan bernegara.

5.5.2.    Elemen Ilmu Hadis

Capaian pembelajaran: Memahami hal ihwal tentang Ilmu Hadis yang meliputi: perbedaan hadis, sunnah, khabar, dan atsar, sejarah kodifikasi dan perkembangan hadis, unsur-unsur hadis, kedudukan dan fungsi hadis terhadap ayat Al-Qur`an, pembagian hadis, serta tokoh-tokoh ulama hadis untuk meyakini kebenaran hadis-hadis dan mengamalkannya dalam konteks kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

5.6.       Fase F (Kelas XI dan XII Madrasah Aliyah/Madrasah Aliyah Kejuruan)

Pada akhir fase F, pada elemen Al-Qur’an, peserta didik mampu memahami kandungan ayat-ayat Al-Qur’an tentang tema-tema tertentu dan mampu mengamalkannya dalam konteks kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara. Pada elemen hadis, peserta didik memahami kandungan hadis yang relevan dengan perannya dalam kehidupan berbangsa, bermasyarakat, dan bernegara.

5.6.1.    Elemen Al-Qur’an

Capaian pembelajaran: Memahami kandungan ayat-ayat Al-Qur’an tentang manusia sebagai khalifah Allah, perintah berbuat baik kepada kedua orang tua, menghindari perbuatan keji, toleransi, kewajiban menuntut ilmu pengetahuan dan pengembangannya, tanggung jawab manusia, berkompetisi dalam kebaikan, menyikapi kehidupan dunia yang sementara dan akhirat yang kekal, makanan yang halal dan baik, kewajiban bersyukur, pola hidup sederhana, sabar menghadapi cobaan, pelestarian lingkungan, kewajiban dakwah, amar ma’ruf nahi munkar, musyawarah dan demokrasi, serta bersikap jujur dan adil dalam konteks kehidupan beragama, berbangsa, dan bernegara.

5.6.2.    Elemen Hadis

Capaian pembelajaran: Memahami hadis tentang manusia sebagai khalifah Allah, perintah berbuat baik kepada kedua orang tua, menghindari perbuatan keji, toleransi, kewajiban menuntut ilmu pengetahuan dan pengembangannya, tanggung jawab manusia, berkompetisi dalam kebaikan, menyikapi kehidupan dunia yang sementara dan akhirat yang kekal, makanan yang halal dan baik, kewajiban bersyukur, pola hidup sederhana, sabar menghadapi cobaan, pelestarian lingkungan, kewajiban dakwah, amar ma’ruf nahi munkar, musyawarah dan demokrasi, serta bersikap jujur dan adil dalam konteks kehidupan, beragama, berbangsa, dan bernegara.


6.           Bahan Ajar Al-Qur’an Hadits

6.1.       Al-Qur’an Hadits Kelas 10 Madrasah Aliyah

Semester 1

Ulumul Qur’an

·           Bab 1 Pengertian Al-Qur'an dan Wahyu dari para Ulama'

·           Bab 2 Sejarah Penurunan dan Penulisan Al-Qur'an

·           Bab 3 Bukti-bukti Keautentikan Al-Qur'an

·           Bab 4 Kemukjizatan Al-Qur'an

·           Bab 5 Pokok-pokok Ajaran Al-Qur'an

·           Bab 6 Struktur Ayat dan Surat dalam Al-Qur'an

Semester 2

Ulumul Hadits

·           Bab 7 Pengertian Hadis, Sunah, Khabar dan Atsar

·           Bab 8 Sejarah Perkembangan Hadits

·           Bab 9 Unsur-unsur Hadits

·           Bab 10 Fungsi Hadits terhadap Al-Qur'an

·           Bab 11 Pembagian Hadits dari Segi Kuantitas dan Kualitasnya

·           Bab 12 Biografi Tokoh-tokoh Hadits dan Kitabnya

6.2.       Al-Qur’an Hadits Kelas 11 Madrasah Aliyah

Semester 3

·           Bab 1 Penciptaan Manusia dan Keikhlasan Beribadah

·           Bab 2 Hormat kepada Orang Tua dan Guru

·           Bab 3 Perintah Menghindari Pergaulan Bebas

·           Bab 4 Toleransi

·           Bab 5 Menuntut Ilmu

Semester 4

·           Bab 6 Amanah

·           Bab 7 Amal Shalih

·           Bab 8 Etos Kerja Pribadi Muslim

·           Bab 9 Makanan yang Halal dan Baik

·           Bab 10 Syukur

6.3.       Al-Qur’an Hadits Kelas 12 Madrasah Aliyah

Semester 5

·           Bab 1 Sikap Sederhanadan Santun

·           Bab 2 Sabar

·           Bab 3 Kelestarian Lingkungan Hidup

·           Bab 4 Ilmu Pengetahuan

Semester 6

·           Bab 5 Dakwah

·           Bab 6 Amar Makruf Nahi Nunkar

·           Bab 7 Demokrasi

·           Bab 8 Sikap Adil dan Jujur


Referensi

Keputusan Dirjen Pendis Nomor 3302 Tahun 2024 tentang Capaian Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab Kurikulum Merdeka pada Madrasah


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar